Sabtu, 24 Juli 2010

PERLU DI KETAHUI DALAM PENGELOLAAN LIMBAH

D = Jumlah Kaporit / bahan desinfektan yang dibutuhkan
V = Volume air yang di klorinasi
d  = Daya sergap klor / Clorine demand (mg/L)
0,2 = Sisa klor yang diharapkan (0,2 – 0,5 mg/L
Z = % Kandungan klor aktif


        V. (d + 0,3)
D = ----------------
        0,01 . Z


  • Prediksi untuk suatu desa pada tahun 2012 terjadi kebanjiran dengan merendam 500 sumur gali, rata rata kedalaman air dalam sumur 7 meter (asumsi maksimal 3,5 m3/sumur).Akan dilakukan chlorinasi pasa seluruh sumur adapun daya sergap chlor 0,738 mg/L dengan sisa chlor yang diharapkan 0,4 mg/L. Pengadaan kaporit direncanakan dengan kadar 60%. Berapa kebutuhan Kaporit untuk chlorinasi di desa tersebut tersebut.

  • Bentuk bentuk senyawa chlor yang digunakan untuk desinfeksi
  • Bagaimana kah kita dalam memilih bahan untuk desinfeksi
  •  
  • Pengolahan dengan menggunakan  Lumpur Aktif (activated sludge), harus dipelajari mekanisme prosesnya. bagaimanakah mekanismenya?

  • Rotating Biological Contactor (RBC) adalah salah satu jenis pengolahan limbah, bagaimanakah proses, apa yang menjadi keistimewaan proses ini.

  • Trickling Filter pengolahan secara biologi ada berbagai jenis untuk pengolahan air limbah

  • variabel yang mempengaruhi kualititas Mutu air limbah yang keluar dari perusahaan, perlu pemantauan bagaimanakah memantauanya.




Tidak ada komentar: